Rabu, 02 Maret 2011

PENANGKARAN BUAYA MEDAN


Areal penangkaran ini seluas satu hektar lebih, oleh pemiliknya di dalam areal ini telah dibangun 78 bak penangkaran buaya dan setengah hektar tanah dibuat semacam danau tempat leluasa hidup di air dan naik ke darat yang belakang danau telah dipagari tembok panjang dengan tinggi sekitar 3 meter sebagai pembatas dengan areal perkampungan penduduk yang berada di sekitarnya. Agar terlihat oleh pengunjung danau ini diberi pagar besi jaring-jaring pengaman. Menurut pengakuan para turis yang telah datang berkunjung, ini adalah penangkaran buaya terbesar di dunia yang dikelola secara tradisionil, untuk menikmatinya biaya masuk hanya Rp 5000 bagi orang dewasa dan Rp 3000 bagi anak-anak. Populasi yang besar membuat pemilik menjadi prihatin di dalam menyediakan pakan bagi buaya-buaya ini yang membutuhkan satu ton daging segar setiap hari sementara sumber pembiayaan hanya mengandalkan harga tiket masuk dari para pengunjung termasuk biaya pawang, pemeliharaan dan perawatan.
Sebagai obyek wisata yang telah diakui oleh Pemko Medan, penangkaran ini nampak sangat bersahaja, karena tidak banyak dijumpai fasilitas - fasilitas menarik lain yang mendukung tempat ini sebagai objek wisata.

namun, tempat ini sangat cocok untuk dikunjungi sebagai sarana edukasi untuk keluarga yang berguna untuk menambah pengetahuan tentang satwa liar,khususnya buaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar